Profil Dosen Muda THP
Berikut adalah profil singkat tentang 4 dosen muda Dept. THP FPIK IPB.
- Safrina Dyah Hardiningtyas (Tyas)
Tyas lulus dari THP pada tahun 2009 (THP 42) dan bekerja sebagai peneliti di Surfactant and Bioenergy Research Center (SBRC), kemudian pada tahun 2013 lulus sebagai lulusan terbaik tingkat magister IPB, dan pada tahun 2014 Tyas diterima sebagai dosen muda di Divisi Bioteknologi Hasil Perairan Dept.THP FPIK IPB. Pada tahun 2015 Tyas mendapatkan beasiswa pemerintah Jepang untuk melanjutkan pendidikan pada program Doctor of Engineering in Applied Chemistry di Kyushu University, Japan.
- Roni Nugraha (Roni)
Roni bergabung menjadi staff muda THP pada tahun 2009. Roni adalah lulusan Master of Science dari Chung Yuan Christian University, Taiwan.
Pada tahun 2012-2104 Roni memperoleh research grant dan menjadi Peneliti di Linköpings Universitet Materiell Fysik: Linköping, Sweden, dan banyak mengkaji tentang peran sumberdaya laut dan komponen bioaktifnya sebagai antifouling.
Saat ini Roni melanjutkan Pendidikan Ph.D di James Cook University, Australia. Roni sedang banyak mempelajari tentang Proteomics, Gene identification dan immunology – allergy dari moluska dan hasil perikanan lainnya.
- Asadatun Abdullah (Sasa)
Bergabung menjadi staff pengajar sejak tahun 2005. Sasa memperoleh dua gelar Magister yaitu dari Universitas Indonesia dan pada Bidang Bioteknologi di Institut Teknologi Bandung (ITB)
Selanjutnya Sasa berhasil memperoleh beasiswa S3 dari DAAD, dan berhasil memperoleh Dr.rer.nat dari University of Kiel, German pada tahun 2014. Saat ini Sasa banyak melakukan penelitian dan memperoleh research grant di bidang DNA Barcoding untuk Autentikasi Produk-produk Hasil Perikanan.
- Wahyu Ramadhan,
Adalah dosen termuda THP IPB saat ini, memperoleh gelar S1 pada tahun 2010 (THP 43). Setelah lulus, Wahyu bekerja sebagai auditor mutu pangan di beberapa perusahaan besar di Jakarta, selain itu Wahyu juga menjadi staff ahli pada beberapa Kementerian, Seperti Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Parawisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian ESDM, dan Kementerian Perindustrian RI.
Pada tahun 2011 Wahyu memperoleh beasiswa Calon Dosen dari DIKTI, dan tahun 2012 kembali memperoleh research grant dari LPDP serta menjadi angkatan awal penerima beasiswa tersebut. Pada tahun 2013 berhasil lulus dari Program pascasarjana IPB dengan indeks prestasi komulatif 4,0 dan pada saat yang sama memperoleh tugas dari DIKTI sebagai dosen magang di Departemen THP FPIK IPB.
Wahyu mulai menjadi staff pengajar (CPNS) Dept THP pada tahun 2015 dan baru saja pada tanggal 5 April 2017 lalu dilantik oleh Rektor IPB menjadi pegawai negeri sipil di bawah Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Sebagai informasi, Wahyu merupakan lulusan terbaik pada Diklat Prajabatan Kemenristekdikti, yang diikuti lebih dari 300 orang peserta dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia.
Demikian profil 4 dosen muda THP IPB (yang lahir di atas tahun 1980an ya), yang sedang jadi perbincangan hangat di FPIK.